Kitab Daniel ditulis pada masa orang Yahudi sangat menderita kerana dianiaya dan ditindas oleh seorang raja asing yang tidak mengenal Allah. Daniel diberi penglihatan dan wahyu serta bijaksana sehingga dia menjadi Perdana Menteri negara Babilonia. Dia melayan beberapa orang raja seumur hidupnya, dan tetap setia kepada Allah dalam segala hal.